Tuesday, July 26, 2011

perjanjian Yang Maha Agung




detiknya pasti tiba
adakah kita bersedia

bait lagu Detik Kematian nyanyian Inteam pasti membuat sang pendengar yang menghayatinya menitiskan air mata

betul. kematian itu pasti.detiknya pasti tiba. tua dan muda,miskin dan kaya. semua insan pasti melaluinya. firmanNya dalam Surah Aali-'Imran ayat 185:

"setiap yang bernyawa akan merasakan mati. dan hanya pada hari akhirat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam syurga,sungguh,dia memperoleh kemenangan.kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya,"

setiap yang bernafas pasti merasa detiknya. cuma kita tidak tahu bila.

dan saat ini,kita masih saja tersenyum.
tersenyum kerana dunia.
tapi...senyuman,gelak tawa itu akan hilang saat detik yang menjadi perjanjian kita dengan Yang Maha Agung tiba.

"dan Allah tidak akan menunda (kematian) seseorang apabila waktu kematiannya telah datang. dan Allah Maha Teliti terhadap apa yang kamu kerjakan,"

(Surah Al-Munafiquun ayat 11)

bangunlah ukhti,bangunlah duhai sahabat yang saya sayang kerana Pencipta,
tidak selamanya kita kekal di sini,
tidak selamanya kita mampu tersenyum
tangisan juga tidak selamanya berlagu di sini
tidak segalanya kekal di sini
ya,di sini. di dunia ini
dunia itu satu gurauan,satu permainan.
tak percaya? ayuh hayati firmanNya dalam Surah Muhammad ayat 36,


"Sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan senda gurau. jika kamu beriman serta bertakwa, Allah akan memberikan pahala kepadamu. dan Dia tidak meminta hartamu,"

sedang apa engkau waktu ini?
alhamdulillah andai waktu yang dipinjamkan ini digunakan sebaiknya
namun,apa nasib engkau yang sedang hanyut godaan cinta dunia?
sedang berhiburkah?sedang berhibur dengan apa?
dengan rancangan tv yang memesongkan hati?
atau dengan apa,ukhti?dengan apa,sahabat?

aku manusia lemah selalu terjatuh
berbeza aku darimu kau berdiri teguh

now,i realized i've lost much finer things in life lately. saya terlalu sibuk memikirkan perkara dunia. saya manusia,sering terjatuh.sehebat mana pun manusia,tanpa kasih Dia,hebat itu nilainya zero. sayang sekali,lambat sedar untuk bangkit kembali. terlalu larut,dibutakan dengan bahagia sementara. sampai terleka dari CintaNya yang tak pernah hilang dari diri,tapi dirilah yang selalu menghilang dari rahmatNya. astaghfirullah.

diriwayatkan dari Ibnu Umar ra,ia berkata: Rasulullah SAW memegang bahuku lalu baginda bersabda : "jadilah engkau di dunia ini seperti orang asing atau orang yang melewati sebuah jalan." selanjutnya Ibnu Umar ra berkata: "bila engkau berada di petang hari,maka janganlah menunggu datangnya pagi hari dan bila engkau di pagi hari,maka janganlah menunggu datangnya petang hari. manfaatkan waktu sihatmu untuk sakitmu,dan waktu hidupmu untuk matimu,"

"(hadis riwayat Al-Bukhari)- hadis 40 Imam Nawawi

tapi,sayang Allah pada hamba-hambaNya tak pernah menyisih. syukur pada Dia hambaNya ini disedarkan hakikat hidup di dunia fana.

hakikat. menemui kematian, noktah amalan di dunia.
memulakan perjalanan,di alam lain.
di dunia kita punya saudara,di sana nanti,saudara tiada. sahabat hilang.

surah Ad-Dukhan,

"(iaitu) pada hari (ketika) seorang teman sama sekali tidak dapat memberi manfaat kepada teman lainnya,dan mereka tidak akan mendapat pertolongan.(41) kecuali orang yang diberi rahmat oleh Allah. sungguh,Dia Maha Perkasa,Maha Penyayang.(42)"

penemannya cuma amalan baik.
amalan buruk hanya menjadi saksi kesakitan,musuh.
kehidupan sebenar baru bermula.
di sisi Dia yang tak pernah pudar kasihNya.



andai diri kupergi,tinggalkanmu sendiri usah kau sedih,usah tangisi duka dari Ilahi andai kupergi dulu,tiba tika dan waktu telah tertulis takdir untukku perjanjian Yang Maha Agung doakanku sejahtera di sisiNya


saya yang nafasnya masih diberi pinjaman oleh Allah,juga telah tertulis saat,minit dan jam mana dipanggil menghadapNya. tapi seperti yang membaca juga,belum diketahui bilakah,di manakah,bagaimanakah,dengan siapakah,kerana apakah?

moga doa diperkenankan,

"Ya Allah,akhirkanlah umur kami dengan pengakhiran yang baik. jangan Ya Allah,jangan akhirkan umur kami dengan pengakhiran yang buruk,amin Ya Rabb..."

untuk itu,andai nyawa ditarik sebelum sempat berkata apa-apa,
saya mohon maaf andai tersalah tingkah terkhilaf bicara.

abah,mak,mak nah,abg nie,kakak,kak tihah dan seluruh keluarga,guru-guru, sahabat yang menjadi anugerah buat saya. maaf dan terima kasih untuk segalanya. sorry for not being the one you wish for.terima kasih kerana mendidik saya menjadi seorang yang sebegini sehingga detik terakhir. alhamdulillah.alhamdulillah.alhamdulillah.

restuiku dengan cinta,jangan kau titiskan air mata
pintaku redhailah
terima kasih atas segalanya
bersaksi diriku tiada lain hanya Kau satu
mengiringi cintaku,kuserah segala kepadaMu

No comments: